Berita  

Asrama Nurul Hidayah Ponpes Al-Hidayah Tarik Gelar Pesantren Ramadhan

TARIK,nusidoarjo.or.id – Asrama Nurul Hidayah Pondok Pesantren Al-Hidayah Tarik mengadakan pesantren Ramadhan selama dua minggu mulai tanggal lima sampai dua puluh Maret mendatang. Muhammad Said Asy’ari selaku pengasuh pesantren mengatakan  tujuan dari pesantren Ramadhan ini adalah untuk memanfaatkan momen bulan suci Ramadhan 1446 hijriyah.

“Memanfaatkan momen Ramadhan dengan menambah kajian keilmuan ala pesantren dan bagi yang bukan asli santri menjadi latihan sebelum benar-benar mondok setalah lulus dari MI nantinya,” katanya.

Pria yang sebelumnya menjadi pengurus Pimpinan Cabang (PC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Sidarjo itu mengucapkan terimakasih kepada wali santri yang telah mensuport dan memberi dukungan kepada anaknya untuk nyantri di Asrama Nurul Hidayah Pondok Pesantren Al-Hidayah Tarik yang ia pimpin.

“Walaupun hanya dua Minggu mohon ikhlas dan didukung dangan bantuan doa dari rumah. Semoga menjadi anak yang berilmu, shaleh dan shalihah serta berakhlaqul karimah,” harapnya.

Selain itu Muhammad Said Asy’ari juga berharap setelah mengikuti program pesantren Ramadhan ini, para santri bisa meneruskan mondoknya. Karena menurutnya pesantren adalah tempat terbaik menjaga akhlak, ilmu dan amaliyah Aswaja.

“Sehingga kedepan santri mempunyai benteng ilmu dan aqidahnya ala Aswaja An-Nahdliyah,” terangnya.

Sementara santri yang mengikuti pesantren Ramadhan ini berjumlah tiga puluh tiga santri. Rinciannya diikuti oleh lima belas santri mukim dan delapan belas santri baru yang khusus mengikuti pesantren Ramadhan ini.

“Usia yang mengikuti pesantren Ramadhan ini cukup beragam. Ada yang masih kelas tiga sampai kelas enam Madrasah Ibtidaiyah (MI). Ada pula yang sudah Madrasah Tsanawiyah (MTs) dan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK),” ucapnya.

Tiga puluh tiga santri tersebut berasal dari Kecamatan Tarik dan Balongbendo. Selama dua minggu tersebut, santri akan belajar tentang ilmu adab kitab Nadzmu al-Mathlab fi Adabi Ta’allumi Ilmi al-Din, sirah nabawiyah dan amalan-amalan Ahlussunnah Wal Jamaah (Aswaja) seperti istighotsah, tahlil dan ziarah ke makam para ulama.

Baca Juga  Usung Sejumlah Program Strategis, LAZISNU PCNU Sidoarjo Gelar Raker II

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *