SIDOARJO – Lembaga Falakiyah (LF) Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Sidoarjo menggelar Rukyatul Hilal di Rumah Sakit Islam (RSI) Siti Hajar, Kamis (20/04/2023). Ketua LF PCNU Sidoarjo, Khoirul Huda mengatakan hilal tidak terlihat karena mendung. Pihaknya akan melaporkan hasil rukyatul hilal kepada LF Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jatim.
“LF PCNU Sidoarjo membagi dua tim untuk melakukan rukyatul hilal. Tim pertama di RSI Siti Hajar dan tim kedua di bukit Condrodipo, ” katanya.
Khoirul Huda telah menerima laporan tim di Bukit Condrodipo juga tidak berhasil melihat hilal dikarenakan mendung. Terkait keputusan kepan 1 Syawal 1444 H, Khoirul Huda mengajak untuk menunggu keputusan resmi pemerintah.
“Saya berpendapat saat ini belum wujudul hilal. Tapi wujudul qamar. Apa bedanya, kalau qamar bentuk bulan lingkaran kondisinya gelap. Belum ada sentuhan cahaya dari matahari, ” ujarnya
Dikutip dari NU Online Jatim, KH Hasan Ubaidillah wakil Sekretaris PWNU Jatim melaporkan di Bukit Condrodipo Gresik yang biasa berhasil melihat hilal, pada kali ini tidak terlihat. Hasil tersebut nantinya akan menjadi bahan rekomendasi PWNU Jatim kepada Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) untuk mengikhbarkan 1 Syawal 1444 H jatuh pada Sabtu (22/04/2023).
