SIDOARJO, NU Delta | Di tengah derasnya arus digitalisasi dan globalisasi, pendidikan madrasah dituntut untuk lebih adaptif dan inovatif. Salah satu langkah konkret yang diambil adalah penyelenggaraan pelatihan madrasah bertema “Deep Learning: Engage the World, Change the Word” oleh PCNU Sidoarjo melalui Lembaga Pendidikan Ma’arif NU.
Apa Itu Deep Learning dalam Konteks Pendidikan?
Bukan sekadar istilah teknologi, deep learning dalam pendidikan merujuk pada pendekatan pembelajaran mendalam yang menghubungkan antara pengetahuan dan kehidupan nyata. Ini berbeda jauh dari metode hafalan konvensional yang hanya menyentuh permukaan.
Pendidikan kini harus mampu menyentuh hati, menggerakkan karakter, dan mendorong siswa berpikir kritis serta peduli lingkungan sekitar. Inilah yang menjadi fokus dalam pelatihan tersebut.
Pelatihan ini digelar di Aula Pusdiklat PCNU Sidoarjo dan melibatkan seluruh kepala madrasah serta dua delegasi dari masing-masing lembaga.
Delegasi Inspiratif dari MTs Nurul Hidayah
Salah satu peserta aktif adalah Hasan Abdullah, M.Pd., kepala madrasah MTs Nurul Hidayah, yang hadir bersama Ifa Ratnasari, S.Sos.I, S.E. Kehadiran mereka mencerminkan komitmen kuat untuk terus berinovasi dalam dunia pendidikan Islam.
Materi disampaikan oleh Dr. H. Hamim Thohari, S.Pd, MM, yang membahas strategi mendesain pembelajaran berbasis deep learning serta penerapan HOTS (Higher Order Thinking Skills).
Topik Penting yang Dikupas:
- Desain pembelajaran kontekstual dan kritis
- Integrasi nilai-nilai keislaman dalam proses belajar
- Penggunaan teknologi untuk mendukung aktivitas belajar
Pelatihan ini tidak hanya menyampaikan teori, tetapi mendorong praktik nyata di madrasah. Harapannya, siswa menjadi pelaku utama dalam proses pembelajaran yang reflektif dan menyenangkan.
Kegiatan ini juga menjadi ajang memperkuat kolaborasi antar madrasah di bawah naungan LP Ma’arif NU Sidoarjo.
Mengapa Transformasi Pendidikan Itu Penting?
Karena dunia berubah, maka cara mengajar pun harus berubah. Generasi masa depan perlu dibekali dengan pemahaman yang tidak hanya logis, tapi juga spiritual dan emosional.
“Engage the World, Change the Word” Bukan Sekadar Slogan
Filosofi ini mengajak kita semua untuk menghadirkan pendidikan yang berdampak luas, menyentuh dunia nyata, dan mencetak agen perubahan.
Dari sesi pertama saja, tampak semangat peserta dalam menyerap materi dan berdiskusi aktif. Ini menandakan kesiapan madrasah untuk bertransformasi.
Dengan menerapkan hasil pelatihan, madrasah bisa membangun budaya belajar yang kritis, kolaboratif, dan berbasis nilai.
MTs Nurul Hidayah: Siap Menjadi Madrasah Transformatif
Partisipasi aktif dari MTs Nurul Hidayah adalah bukti bahwa madrasah berbasis Islam juga mampu menjadi pelopor pendidikan berkualitas dan visioner.
Pelatihan “Deep Learning: Engage the World, Change the Word” bukan hanya agenda seremonial, tapi langkah nyata dalam memperkuat mutu pendidikan madrasah. Melalui pendekatan ini, peserta didik dipersiapkan menjadi manusia utuh yang cerdas, berakhlak, dan siap menghadapi tantangan global.