TULANGAN, nusidoarjo.or.id – Pimpinan Ranting (PR) Gerakan Pemuda Ansor (GP Ansor) Kemantren telah melaksanakan pelantikan pengurus baru masa khidmat 2024-2026. Pelantikan tersebut dirangkai dengan Pengajian Rutin Lailatul Ijtima’ Pengurus Ranting Nahdlatul Ulama (PRNU) Kemantren di Musholla Amanatul Khoiriyah, Jum’at (27/12/2024) dengan pembicara KH Musthofa Bisri dari Wonoayu – Sidoarjo.
Kegiatan ini tampak dihadiri oleh berbagai tokoh penting di tingkat desa, diantaranya Ketua Tanfidziyah NU Kemantren H Misdi, Rois Syuriah serta Kepala Desa Kemantren, Ketua PAC GP Ansor Tulangan, M Faris Anas Hadi dan antusias ratusan jama’ah pengajian hingga tokoh masyarakat sekitar.
Dalam sambutannya, Ketua Tanfidziyah NU Kemantren, H Misdi mengungkapkan dukungannya terhadap GP Ansor Kemantren, terutama dalam upaya membangun program-program kepemudaan yang dapat bermanfaat bagi masyarakat.
“Kami dari NU selalu siap untuk mendorong, mensupport, dan berkolaborasi dengan segala program yang dijalankan oleh GP Ansor. Kepemudaan adalah masa depan bangsa, dan kami ingin memastikan bahwa setiap langkah yang diambil oleh GP Ansor akan membawa dampak positif untuk kemajuan umat,” ujarnya dengan penuh semangat.
Lebih lanjut, Misdi yang juga Pembina PC IPNU Sidoarjo tersebut menyampaikan bahwa GP Ansor memiliki peran strategis dalam membangun karakter pemuda yang tangguh, berakhlak mulia, dan memiliki semangat kebangsaan yang tinggi.
“Kami berharap program-program GP Ansor Kemantren dapat memberikan kontribusi nyata, tidak hanya untuk kepentingan organisasi, tetapi juga untuk masyarakat luas,” tambahnya.
Sementara itu, Ketua PR GP Ansor Kemantren, Muhammad Rosyidin menjelaskan, pelantikan ini juga menjadi momentum penting untuk mempererat tali silaturahmi antar pemuda NU dan masyarakat sekitar. Para pengurus baru yang dilantik diharapkan dapat membawa inovasi dan semangat baru dalam menjalankan visi dan misi GP Ansor, khususnya dalam mengedepankan kepemudaan yang berwawasan kebangsaan dan berlandaskan nilai-nilai agama.
“Pelantikan ini merupakan momentum sakral kita, Kita adalah Garda Terdepan NU, ayo kita tunjukkan bahwa Ansor yang ada Di Kemantren begitu besar, solid, serta pantang menyerah,” tegasnya.
Dengan mengusung tagline ‘Ansor Kemantren Bangkit dan Bergerak’, ia yakin dapat membawa dampak positif bagi masyarakat nantinya. Melalui program-program kegiatan keagamaan, sosial, ekonomi serta pelatihan-pelatihan yang bertujuan untuk meningkatkan kapasitas pemuda dalam menghadapi tantangan zaman.
“Mari jaga kekompakan, semoga seluruh pengurus GP Ansor Kemantren senantiasa diberi kekuatan dan keberkahan dalam menjalankan amanah yang telah diberikan,” harapnya.