Sebagai Kepala Kemenag yang sudah memimpin di tiga kabupaten, Pak Pardi terus berkomitmen untuk meningkatkan toleransi dan moderasi beragama di setiap kementerian yang dipimpinnya. Ia selalu melakukan koordinasi dan sinergi dengan pemerintah dan organisasi keagamaan setempat untuk mencapai tujuan tersebut.
Pardi juga menekankan pentingnya pendidikan agama di sekolah dan madrasah serta Diniyah, TPQ, dan ponpes. Ia percaya bahwa pendidikan agama yang baik dapat membantu menciptakan masyarakat yang harmonis dan toleran.
Dengan perjalanan hidup yang berliku dan kesuksesan yang diraih, Pardi menjadi inspirasi bagi banyak orang. Ia membuktikan bahwa dengan kerja keras, keistiqamahan, dan komitmen, seseorang dapat mencapai kesuksesan dan menjadi pemimpin yang baik. Pardi adalah contoh nyata bahwa kesuksesan tidak hanya ditentukan oleh latar belakang atau keadaan, tetapi oleh kemauan, kerja keras, dan keistiqamahan. Ia adalah teladan bagi banyak orang, terutama bagi mereka yang merasa bahwa latar belakang mereka tidak memungkinkan mereka untuk mencapai kesuksesan.