“Guru Besar” Jurnalis NU Itu Kini Sudah Tiada

"Guru Besar" Jurnalis NU Itu Kini Sudah Tiada

TARIK, nusidoarjo.or.id | “Guru Besar” Jurnalis NU Itu Kini Sudah Tiada. Kabar duka wafatnya Saifullah Ibnu Nawawi Pimpinan Redaksi (Pimred) NU Online Jatim tersebar melalui pesan WhatsApp, Senin (10/06/2024).

Kabar ini mengagetkan pengiat literasi dikalangan NU Jatim, bahkan nasional. Berbagai poster duka pun tersebar diberbagai media sosial.

Pak Ipul, begitulah beliau biasa disapa. Dikalangan jurnalis NU Pak Ipul adalah Guru Besar Jurnalis NU.

Pengalamannya dalam menekuni jurnalistik dilingkungan NU sudah melalang buana. Ia pun sangat masih dalam pengkaderan jurnalis-jurnalis muda NU.

Perjalanan 4 tahun NU Online Jatim tidak lepas dari buah pemikiran, ketelatenan, kerja keras Pak Ipul.

Pak Ipul begitu telaten merawat kader-kader jurnalisnya di NU Online Jatim. Kala ada yang tidak aktif atau produktifitasnya menurun, Pak Ipul bergegas mengunjungi ke daerahnya.

Tentu kunjungannya ke daerah-daerah menggunakan uang pribadi. Kebiasaan ini sulit ditandingi meski saat ini trasportasi sudah banyak dan mudah.

Bisa jadi ketelatenan Pak Ipul ini terinspirasi dari KH Abdurrahman Wahid atau Gus Dur.

Menurut KH Muchari Muslim, Gus sering kali datang ke daerah-daerah, bahkan tak sungkan untuk naik becak untuk membicarakan bagimana NU ke depan.

Pak Ipul punya kebiasaan menulis kesannya pertama kali bertemu seseorang. Kesan itu ia tulis kadang kala saat posisi di perjalanan pulang dengan memakai trasportasi Bus.

Pak Ipul kini sudah tiada, namun semangat dan ketelatennanya akan terus menyala dalam hati jurnalis NU.

“Guru Besar” Jurnalis NU Itu Kini Sudah Tiada

Dalam masa perawatan di Rumah Sakit Angkatan Laut (RSAL) Surabaya, menurut keterangan istrinya yang di sampaikan Manager NU Online Jatim, M Rofi’i Boenawi,  Pak Ipul sering mengigau tentang NU Online Jatim.

Baca Juga  Muwadda'ah Sebagai Pengganti Wisuda Kelas XII SMA Wachid Hasyim 2 Taman Sidoarjo

Pak Ipul sudah tiada, namun jurnalis NU akan terus mengenang dan mendoakannya.

Pak Ipul meninggalkan warisan NU Online Jatim, maka media ini harus terus dirawat dan dikembangkan.

Ketelatenan Pak Ipul semoga bisa dituru oleh segenap jurnalis NU Online Jatim. Selamat Jalan Pak Ipul, Surga Menantimu.

Editor: Emzed Ef

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *