SIDOARJO – Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Sidoarjo, KH Zainal Abidin mengatakan NU tidak bisa hidup tanpa adanya Muslimat NU. Ini karena menurut Kiai Zainal Muslimat merupakan penggerak segala-galanya. Hal tersebut dikatakan oleh Kiai Zainal saat memberi sambutan pada Harlah Muslimat NU ke-77 di Parkir Timur Gor Sidoarjo, Ahad (28/05/2023).
“Pokoknya ditangani Muslimat semuanya beres. Oleh karena itu PCNU Sidoarjo mengucapkan terimakasih atas khidmat dan dedikasi Muslimat NU kepada NU,” katanya.
Kiai Zainal Abidin mengatakan saat ini Muslimat NU Sidoarjo telah mempunyai banyak aset. Muslimat punya Rumah Sakit Islam (RSI) Siti Hajar, Muslimat NU punya Universitas Nahdlatul Ulama Sidoarjo (Unusida). Muslimat NU punya MI Muslimat NU Pucang yang bertaraf internasional. Dan hari ini Muslimat NU Sidoarjo punya rekor makan lontong kupang terbanyak.
“Pokoknya kalau Muslimat kompak, NU ikut kompak. Berjalan bersama-sama rukun, insyallah semua program dengan didukung Bupati Sidoarjo akan berjalan lancar,” ucapnya.
Kiai Zainal bersyukur karena kekompakan warga NU dan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sidoarjo mensukseskan peringatan 1 Abad NU pada 7 Februari lalu. PCNU, Muslimat, Fatayat, Ansor, IPNU-IPPNU dan MWCNU se Sidoarjo mendapat hadiah mobil dari Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU).