GEDANGAN – Kementerian Agama (Kemenag) Sidoarjo selenggarakan AKMI (Asesmen Kompetensi Madrasah Indonesia) di MI Nurus Syafi’i Gedangan Sidoarjo, Selasa (20/9/2022).
AKMI merupakan evaluasi dari Kemenag untuk mengukur kompetensi peserta didik madrasah dalam bidang literasi membaca, literasi Numerasi, literasi sains dan literasi sosial budaya. Output AKMI adalah informasi tentang tingkat kemampuan siswa dalam berliterasi dan berpikir kritis, yang kemudian membantu guru melakukan perbaikan pembelajaran di kelas.
Pelaksanaan AKMI di MI Nurus Syafi’i Gedangan Sidoarjo dikhususkan untuk siswa kelas 5, dan telah dijadwalkan dan mendapatkan sosialisasi tentang AKMI, sehingga siswa tahu apa yang harus dilakukan saat ujian yang sesungguhnya.
Asesmen ini dilakukan pada siswa sebagai metode penilaian komprehensif untuk mendiagnosis kelebihan dan kelemahan siswa pada literasi membaca, literasi numerasi, literasi sains dan literasi sosial budaya termasuk survei karakter.
Ahmad Jasmani, Wali Kelas V MI Nurus Syafi’i menyebutkan, hasil asesmen ini dapat digunakan oleh guru dan madrasah untuk memperbaiki layanan pendidikan yang dibutuhkan siswa dan menjadikan dasar untuk menyusun suatu rancangan pembelajaran.
Alumni Ponpes Bahrul Ulum tersebut menambahkan bahwa AKMI merupakan kegiatan yang sangat penting dilakukan karena dapat mengingkatkan mutu pembelajaran yang ada di madrasah khususnya.
Sebelum pelaksanaan AKMI, operator sudah melakukan penarikan data dan menentukan sesi periode sesuai prosedur dengan harapan semoga proses pelaksanaan AKMI tidak mengalami kendala.
Pelaksaan AKMI di MI Nurus Syafi’i terpantau tertib dan lancar, dengan menggunakan ruang laboratorium komputer dan ruang multimedia, jaringan internet stabil dan siswa dapat log in dengan sukses.
Pewarta: Maschan Yusuf
Editor: Emzed Ef
