WARU – Unit Pengelola Zakat, Infak, Sedekah (UPZIS) Lembaga Amil, Zakat, Infak dan Sedekah Nahdlatul Ulama (LAZISNU) Desa Kedungrejo, Kecamatan Waru, menyalurkan bantuan program kesehatan berupa Kartu Kedungrejo Bisa (KKB), Rabu (28/12/2022).
Ketua UPZIS LAZISNU Desa Kedungrejo, Ahmad Syafi’i mengatakan, dengan menggunakan kartu ini, warga Desa Kedungrejo yang kurang mampu akan mendapatkan fasilitas layanan kesehatan gratis.
“Kami sudah bermitra dengan Klinik Kesetiaan Medika Waru dan hingga saat ini tercatat sudah ada 1000 orang lebih calon penerima manfaat. Kartu kesehatan ini sementara kita berikan kepada warga kurang mampu, munfiq, penyandang disabilitas, penggali kubur, muadzin, dan tukang sampah,” katanya usai menyerahkan bantuan KKB di rumah Sulami, warga setempat.
Lebih lanjut, Syafi’i mengungkapkan, pihaknya juga menyalurkan bantuan berupa rombong angkringan kepada Mashita, salah seorang pedagang binaan UPZIS LAZISNU Kedungrejo.
Ia menjelaskan, bantuan tersebut merupakan implementasi program Warung Binaan LAZISNU (WBL). Sementara rombong yang diserahkan kepada Mashita, adalah hibah dari Pengurus Cabang (PC) Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama (ISNU) Sidoarjo.
“Program ini bertujuan memberikan peluang usaha sekaligus membentuk kemandirian ekonomi warga Desa Kedungrejo. Ini adalah salah satu program ekonomi yang terealisasi dengan baik,” jelasnya.
Syafi’i menambahkan, selain menyasar warung makan, program tersebut juga diperuntukkan bagi pelaku UMKM yang tersebar di wilayah Desa Kedungrejo. Dirinya menegaskan, ke depan UPZIS LAZISNU Kedungrejo akan terus menggalakkan Program WBL ini.
“Untuk meningkatkan daya saing dan mengoptimalkan perputaran ekonomi di wilayah Desa Kedungrejo. Kami akan terus mengupayakan agar program ini dapat dirasakan oleh seluruh pelaku usaha yang ada di lingkungan sekitar kita,” tandasnya.
Pewarta: Yuli Riyanto
Editor: Emzed Ef