LAZISNU PRNU Sidokerto Buduran Adakan Pelatihan Shalat Bersanad Bersama KH Sholeh Qosim

Buduran, nusidoarjo.or.id|Lembaga Amil Zakat, Infak dan Sedekah Nahdlatul Ulama (LAZISNU) Pengurus Ranting Nahdlatul Ulama (PRNU) Sidokerto, Kecamatan Buduran mengadakan kegiatan pelatihan imam dan makmum shalat sempurna bersanad.

Kegiatan pelatihan ini diikuti oleh sekitar 115 peserta dan dipusatkan di Masjid Jami’ Nurul Islam desa setempat, Ahad (09/02/2025). Ketua LAZISNU PRNU Sidokerto, Ustadz Agus M Maksum mengemukakan, acara ini dalam rangka peringatan Hari Lahir (Harlah) ke-102 NU dan menyambut Ramadhan 1446 Hijriah.

“Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas pelaksanaan shalat bagi para imam dan makmum di wilayah Desa Sidokerto sebagai persiapan menyambut bulan Ramadhan. Selain itu, kegiatan ini juga dimaksudkan untuk memperkuat silaturrahmi dan koordinasi antara pengurus takmir masjid dan mushala di wilayah ini,” katanya kepada tim NU Delta.

Sementara, Ketua panitia pelaksana, Aris Mubandi mengutarakan, dalam pelatihan ini pihaknya sengaja menghadirkan penulis buku best seller tentang tuntunan shalat sesuai sunnah Rasulullah SAW, KH Muhammad Sholeh Qosim sebagai narasumber.

“Beliau merupakan instruktur nasional yang berpengalaman dan dikenal sebagai tokoh arsitek gerakan masjid. Diharapkan, peserta pelatihan dapat mentransfer ilmu yang diperoleh kepada seluruh jamaah di masing-masing masjid dan mushala, sehingga dampak positif pelatihan ini dapat dirasakan secara luas oleh masyarakat Desa Sidokerto,” ujarnya.

Lebih lanjut, Aris mengungkapan, pelatihan tersebut menunjukkan komitmen dari LAZISNU PRNU Sidokerto dalam mendukung peningkatan kualitas keagamaan serta guna memperkuat ukhuwah Islamiyah di lingkungan masyarakat sekitar.

“Dengan pemahaman yang lebih mendalam tentang tata cara shalat yang benar, semoga pelaksanaan ibadah shalat dapat dilakukan dengan lebih sempurna dan khusuk,” tutupnya.

Di sisi lain, KH Muhammad Sholeh Qosim selaku pemateri pelatihan tersebut menuturkan, bahwa saat ini pembekalan atau pelatihan bagi para imam masjid dan mushala sangat penting.

Baca Juga  Sambut Ramadhan, LAZISNU PRNU Sidokerto Buduran Gelar Santunan Bagi 75 Anak Yatim

“Karena Aktivitas utama warga Nahdliyin berpusat di masjid yang merupakan pusat ibadah dan amaliyah yang keberlangsungannya harus dijaga,” tutur Wakil Rais Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Sidoarjo yang juga selaku pimpinan Lembaga Pendidikan dan Pengajaran Al-Qur’an (LPPQ) Al-Karim Jawa Timur ini.

 

Response (1)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *