Lembaga Pendidikan Maarif NU Cabang Sidoarjo saat ini gencar menggelar Desiminasi Sekolah/Madrasah Unggulan. Ketua LP. Maarif H. Misbahuddin menargetkan semua pembahasan selesai tahun ini. “Target tahun ini selesai semua pembahasan. Tahun depan mulai pelaksanaan,” jelasnya.
Misbah mengatakan bahwa lembaga pendidikan Maarif saat ini mulai mendapat perhatian internasional. Hal itu terbukti dengan adanya beberapa orang Australia pada tanggal 8 November mendatang akan mendatangi sekolah Maarif di Candi.
Program desiminasi sekolah Maarif Sidoarjo rencananya akan di topang oleh Lembaga Pendidikan Maarif NU Jawa Timur yang bekerja sama dengan perguruan tinggi NU dan dosen-dosen yang merupakan warga NU.
Ditanya di tempat yang sama, Pembina LP Maarif Sidoarjo H. Zaenal Abidin menyampaikan bahwa saat ini para pesaing NU telah memaksa Maarif untuk membuat inovasi. Intinya, minimal Maarif Sidoarjo memiliki MINU Pucang di setiap kecamatan.
Sementara itu ketua PCNU Sidoarjo K.H. Maskun berharap Maarif memiliki model pembelajaran sendiri yang menjadi pembeda sekaligus karakter pendidikan Maarif. Beliau pun memberi tantangan kepada Maarif untuk memberikan pendidikan gratis kepada anak cerdas. “Bagaimana Maarif punya sekolah gratis untuk anak cerdas,” harapnya.
