KREMBUNG – Perempuan Penggerak Ekonomi Keluarga (PEKA), adalah anak lembaga yang dibentuk oleh Lembaga Amil Zakat Infaq dan Shodaqoh Nahdlatul Ulama (LAZISNU) Krembung Sidoarjo, sebagaimana tertuang dalam Surat Keputusan (SK) NU CARE LAZISNU Krembung Nomor : 57/SK/LAZISNU/MWCNU-KREMBUNG/IV/2022 tanggal 17 April 2022, ditandatangani Ketua dan Sekretaris LAZISNU Krembung.
Tugas Perempuan PEKA adalah membantu mengawal program NU CARE-LAZISNU dalam pengelolaan Zakat Infaq dan Shodaqoh (ZIS) Produktif.
Ketua NU CARE-LAZISNU Krembung, Achmad Wahyudi mengatakan, tujuan membentuk Perempuan PEKA adalah untuk menggerakkan ekonomi dan usaha di internal pengurus NU, baik Banom maupun lembaga dalam mengelola keuangan dan kegiatan organisasi agar bisa sinergi dan berkolaborasi.
“Karena namanya adalah Perempuan PEKA, maka anggota dan pengurusnya berasal dari Muslimat, Fatayat, dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul ulama (IPPNU), mulai tingkat PAC maupun Ranting,” terang Wahyudi.
Lebih lanjut mantan Sekretaris IPNU Sidoarjo tersebut menambahkan, Perempuan PEKA yang hanya dimiliki LAZISNU Krembung tersebut, meski baru berusia lima bulan, telah banyak melakukan terobosan dan pergerakan, terutama dalam pengembangan usaha dan perekonomian.
“Sudah beberapa kegiatan dan program yang telah dijalankan oleh Perempuan PEKA, diantaranya adalah melakukan monitoring dan evaluasi (MONEV) terhadap mitra binaan di bidang usaha, juga kepada 6 orang yang telah mendapat bantuan barang dan modal usaha dari NU CARE-LAZISNU Krembung untuk meningkatkan ZIS Produktif,” cetus Wahyudi kepada NU Delta.
Ketua PC LAZISNU Sidoarjo, Abdul Mujib mengapresiasi gerakan dan ide NU CARE-LAZISNU Krembung dalam meningkatkan ZIS Produktif dengan membentuk kader atau lembaga sayap yang bernama Perempuan PEKA.
“Alhamdulillah, inspiratif dan memotivasi UPZIS LAZISNU yang lain. Semoga di kecamatan lain juga bisa lahir perempuan PEKA seperti yang ada di Krembung meskipun berbeda nama dan istilah, yang jelas tepat satu tujuan yakni menghidupkan dan mengibarkan bendera NU CARE-LAZISNU Krembung di tengah umat,” ungkap Gus Mujib sapaan akrabnya.
Sementara Ketua Perempuan PEKA, Elik Purwati menjelaskan, selain pembinaan rutin kepada mitra dalam meningkatkan ZIS Produktif, Perempuan PEKA juga dipercaya oleh Pemerintah Kabupaten Sidoarjo, lewat Dinas Sosial, dengan menjadi penyedia makanan gratis bagi lansia di wilayah kecamatan Krembung.
“Alhamdulillah, berkat kerja sama dari pengurus dan anggota, PEKA telah dipercaya pemerintah untuk turut andil mengawal program pemerintah, yakni menyediakan makanan gratis untuk lansia. Ada 41 lansia yang tersebar di kecamatan Krembung, setiap hari kami kirim makanan gratis untuk mereka,” ujar perempuan yang biasa disapa Bu Elik.
Bu Elik menambahkan, Perempuan PEKA juga sering menjadi penyedia konsumsi makanan dan minuman di tiap hajatan dan acara, baik yang diselenggarakan oleh NU maupun lembaga pemerintah.
“Alhamdulillah dalam seminggu ke depan Badan Pusat Statistik (BPS) Sidoarjo punya acara di kantor kecamatan Krembung selama empat hari, juga mempercayakan konsumsinya kepada Perempuan PEKA,” pungkas kader Fatayat asal desa Kedungrawan tersebut.
Pewarta: Sutrisno Akbar
Editor: Emzed Ef