Lebih dalam, Gus Baha dalam kajian kitab Jalalain mengupas makna dibalik kata istiqamah. Gus Baha menawarkan gambaran berbeda terkait pemaknaan istiqamah yang beredar selama ini.
Seperti penuturan Gus Baha, secara umum pengertian istiqamah diartikan sebagai kemantapan suatu perbuatan di jalur yang lurus. Cerminan dari sebuah istiqamah sendiri ialah menjaga akhlak, yang berkelindan pada perbuatan lisan maupun non lisan tanpa terkecuali.
Namun Gus Baha menilai, andaikan dahulu seluruh ulama bersepakat bahwa istiqamah adalah selalu berbuat kebaikan, maka sejak zaman sahabat nabi hingga sekarang tidak ada orang Islam.
“Karena syarat sah masuk surga harus istiqamah, tidak pernah berbuat salah. Masak syaratnya iman harus tanpa salah?,” ucap Gus Baha dikutip oleh mantrasukabumi.com yang dilihat dari video kanal Youtube Santri Official pada Senin, 29 November 2021.
Gus Baha pun menjelaskan, ketidak mungkinan itu dipicu tidak adanya manusia selain Nabi yang dapat terhindar dari sebuah kesalahan. Maka, setiap manusia ketika berdoa selalu memohon ampunan kepada Allah SWT. Sisi lain perbanyak istighfar untuk menggantikan ibadah yang kita istiqamahi namun tidak bisa dilaksanakan. Bukankah istiqamah lebih baik daripada seribu karomah.