TANGGULANGIN, NU Delta | Pimpinan Anak Cabang (PAC) Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) Tanggulangin masa khidmat 2024-2029 resmi dilantik. Pelantikan kali ini mengusung tema besar ‘Merawat Tradisi, Menguatkan Kemandirian, Meneduhkan Peradaban’. Kegiatan tersebut dipusatkan di Gedung BP3MNU Tanggulangin, Senin, (12/5/2025).
Tampak hadir perwakilan Pimpinan Cabang Muslimat NU Sidoarjo, berbagai tokoh NU, serta pengurus Muslimat NU dari berbagai ranting se-Kecamatan Tanggulangin,
Pengurus PC Muslimat NU Sidoarjo, Siti Yuli menyampaikan pentingnya peran strategis Muslimat NU dalam mendampingi masyarakat. Khususnya kaum perempuan, dalam pendidikan, dakwah, kesehatan, dan pemberdayaan ekonomi keluarga. Pelantikan ini mencerminkan semangat Muslimat NU dalam menjaga nilai-nilai luhur Islam Ahlussunnah wal Jamaah An-Nahdliyah. Sekaligus menjawab tantangan zaman dengan memperkuat peran perempuan dalam pembangunan masyarakat.
Dalam prosesi pelantikan, para pengurus Muslimat NU Tanggulangin mengucapkan ikrar setia dan menyatakan siap menjalankan amanah organisasi dengan penuh tanggung jawab. Dalam kesempatan tersebut, ia memberikan amanah sekaligus motivasi kepada seluruh jajaran pengurus agar tetap istiqomah dalam perjuangan.
”Satu hal yang kami sampaikan kepada seluruh pengurus. Bahwasannya organisasi muslimat adalah organisasi non profit. Maka bahasa saya tadi ketika saya bersalaman tadi dimintai ucapan selamat. Kata selamat maksudnya adalah selamat berjuang. Kenapa kok menggunanakan kata selamat berjuang. Ketika panjenengan sudah nawaitu masuk Muslimat NU. Pastinya nawaitu khidmah melalui Muslimat NU,” tuturnya.
Merawat Tradisi dan Meneduhkan Peradaban, Muslimat NU Tanggulangin Resmi Dilantik
Yuli juga menegaskan bahwa Muslimat NU harus menjadi garda terdepan dalam menjaga akhlak generasi muda, menguatkan ketahanan keluarga, serta menjadi pelopor kebaikan di tengah masyarakat. Sebab, sebuah organisasi akan semakin baik dan solid team work internalnya. Jika sudah bekerja secara baik, menjadi team work yang baik membantu, akan menjadi team work yang saling menguatkan tidak mencari kesalahan dan kekurangan.
”Yang perlu digaris bawahi lagi adalah ibu Muslimat NU hebatnya apa?. Bisa menghidupkan bisa mematikan. Bisa mengecilkan bisa membesarkan, tata hatinya, tata niatnya apapun yang dilakukan diberikan oleh Allah. Catatannya harus sesuai dengan niat yang sudah disampaikan,” jelasnya.
Ketua PAC Muslimat NU Tanggulangin, Hj. Faridah menjelaskan dalam sambutannya, menjelaskan bahwa momentum pelantikan ini adalah meneguhkan komitmen dalam merawat tradisi islam nusantara. Serta berkontribusi dalam meneduhkan peradaban melalui berbagai program dan kegiatan yang bermanfaat bagi umat dan bangsa.
Merawat Tradisi dan Meneduhkan Peradaban, Muslimat NU Tanggulangin Resmi Dilantik
”Saat ini dihadapan kita tidak hanya sebuah pelantikan. Tetapi juga awal dari suatu perjalanan yang penuh tanggung jawab dan harapan sebagai ketua PAC Muslimat NU Tanggulangin. Saya diberikan amanah yang besar ini dan saya kira amanah itu perjalanannya akan sangat panjang. Semua ini tidak bisa saya pikul sendiri. Tetapi merupakan tanggung jawab kita semua, untuk mewujudkan visi dan misi Muslimat NU Tanggulangin,” jelasnya.