Bertempat di Pondok Pesantren (PP) Bumi Sholawat Lebo, Sidoarjo, Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama (ISNU) kembali meluluskan 161 orang dari 175 peserta Madrasah Kader Nahdlatul Ulama (MKNU) IV yang digelar selama tiga hari, Jumat hingga Ahad, 24-26 Januari 2019.
Ketua Panitia MKNU IV Dr. Sholehuddin mengatakan bahwa MKNU kali ini diadakan untuk pengurus struktural agar mampu berjuang demi NU selama berkhidmat.
“Pada MKNU ini, peserta tidak hanya dibekali materi namun langsung terjun menyusun rencana tindak lanjut program,” jelas ketua PC ISNU Sidoarjo ini dalam sambutannya.
MKNU ke-216 yang diselenggarakan oleh PW ISNU Jawa Timur ini diikuti oleh para pengurus ISNU dan Pengurus NU se-Indonesia termasuk PCNU Lombok Nusa Tenggara Barat.
Pembaiatan peserta dilakukan oleh Ketua PWNU Jawa Timur K.H. Marzuqi Mustamar dan penyerahan sertifikat dilakukan oleh Kepala MKNU PP ISNU Fadli Yasir.
Bendahar PC ISNU Sidoarjo Arum Maftuchah yang juga peserta MKNU menyebutkan, dari hasil MKNU itu Bidang Ideologi dan Pendidikan ISNU Sidoarjo akan menjalankan program penguatan Aswaja Annahdhiyah bagi guru Maarif. Kongkritnya, mereka wajib mengikuti MKNU atau PKPNU.
Ia pun mengapreasiasi acara tersebut karena antusiasme peserta dalam setiap sesi tanya-jawab.
Hadir dalam acara tersebut KH. Marzuki Mustamar (Ketua PWNU Jatim), HM. Fadli Yasir (PP ISNU Bidang kaderisasi mewakili Ketum ISNU yang berhalangan hadir), Prof. HM. Mas’ud Said (Ketua PW ISNU Jatim), Prof. Ach. Muzakki (Sekretaris PWNU Jatim), serta 12 pengisi materi dari Pengurus NU yang merupakan tokoh daerah dan Nasional. (Tris)
