SIDOARJO – nusidoarjo.or.id | Pengurus Cabang (PC) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Sidoarjo menghadirkan kelas Del’s Biennale sebagai ruang belajar dan eksplorasi kreatif bagi kaum pelajar. Kelas terbuka ini mengusung tema besar ‘Delta of View’yang akan mengangkat kearifan lokal seni budaya atau Loca Wisdom yang ada di Sidoarjo.
Kegiatan ini menjadi salah satu rangkaian acara Harlah ke 102 Nahdlatul Ulama yang dilaksanakan oleh Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Sidoarjo.
Ketua PC IPNU Sidoarjo, Avif Fawaid menjelaskan, program ini merupakan kesinambungan dari kelas pengembangan Del’s University yang sudah berjalan sebelumnya. Dimana, para peserta yang memiliki minat dan bakat mumpuni dapat mengikuti kelas pembelajaran terbuka selanjutnya bersama mentor-mentor yang berkompeten di bidangnya.
“Del’s Biennale atau Delta Student Biennale kali ini mejadi tahap lanjutan dari kelas-kelas pembelajaran yang ada di Del’s University. Oleh karena itu peserta sudah melalui tahap yang memiliki komitmen belajar yang tinggi dalam mengikuti tahap pembelajaran hingga akhir,”ujarnya saat menyampaikan prolog kelas Del’s Biennale di Rumah Budaya Sidoarjo, Sabtu (15/2/2025).
Avif mengatakan, program ini menjadi sangat krusial untuk menghadirkan sekolah kedua bagi kader muda NU. Ia menekankan esensi IPNU dan IPPNU sebagai organisasi keterpelajaran yang selalu berusaha menghadirkan ruang belajar serta eksplorasi kreatif bagi pelajar di Sidoarjo. Program ini hadir sebagai alternatif dalam upaya meningkatkan kualitas pembelajaran dan pengembangan kreativitas di luar sekolah.
Selain itu, Del’s Biennale ini juga bertujuan untuk menciptakan suasana ekosistem belajar baru bagi pemuda kreatif di Sidoarjo, yang akan memberikan dampak positif bagi perkembangan budaya dan ekonomi kreatif di daerah tersebut.
“Del’s Biennale ini menjadi eksperimen baru di Sidoarjo, guna mendorong tumbuhnya figur-figur pembaru dengan memiliki kompetensi tinggi di bidang masing-masing,” imbuhnya.
Sementara itu, Direktur Badan Student Development Center (BSDC), Qitfirul Aziz mengatakan bahwa kelas Del’s Biennale ini mengedepankan literasi, lokalitas, dan pengkaryaan melalui 4 materi pembelajaran utama, yaitu Videografi, Fotografi, Desain Komunikasi Visual (DKV), serta Art Esensial dengan narasumber Satriagama Rakantaseta Founder Rumah Budaya Sidoarjo.
Ia menyebutkan bahwa kelas pembelajaran yang akan dilaksanakan dalam 3 tahap yaitu Workshop, Literasi Arsip, dan Diskusi Pengkaryaan. Serta sebagai penutup nantinya akan digelar pameran bertajuk ‘Delta of View’ yang akan dibuka untuk seluruh masyarakat di Sidoarjo.
“Tema ini mencerminkan ruang bagi berbagai perspektif dan pandangan kreatif yang dapat berkembang dan saling bersinergi, memperkaya wawasan serta keterampilan para peserta tentang lokalitas di Sidoarjo,” terangnya.
Melalui program ini, IPNU-IPPNU Sidoarjo bertekad ingin memberikan wadah yang inspiratif bagi para pemuda untuk terus belajar, bereksplorasi, dan menciptakan karya-karya yang bernilai tinggi. Serta untuk mendalami dan mengenalkan lokalitas di Sidoarjo, seperti dalam hal budaya, arsitektur, hingga sejarah untuk dimuat sebagai karya yang dapat dinikmati setiap orang.
Ia mengajak untuk mengangkat local wisdom di Sidoarjo yang menjadi materi dalam menciptakan suatu karya. Para peserta nantinya akan ditugaskan untuk membuat mini album berupa grafis, foto, maupun video yang mengambil identitas kota Delta mulai dari pariwisata, kuliner, potensi dan masalah lingkungan.
“Program ini terbuka untuk semua kalangan, baik pemula maupun yang sudah berpengalaman, yang ingin mengasah bakat dan memperdalam pengetahuan lokalitas Sidoarjo di bidang seni dan kreativitas. Mari bergabung, belajar, dan bereksplorasi bersama,” pungkasnya. (MY)
