Lembaga Falakiyah Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama’ (PCNU) Sidoarjo melaksanakan rapat Penentuan 1 Syawal 1443 H yang dipusatkan di Meeting room lantai 10 Rumah Sakit Islam (RSI) Siti Hajar Sidoarjo pada minggu sore (01/05/2022).
Ketua PCNU Sidoarjo HM. Zainal Abidin dalam sambutannya mengatakan bahwa RSI Siti Hajar sengaja ditetapkan sebagai tempat untuk melaksanakan Ruqyatul Hilal karena ingin memanfaatkan aset NU untuk kepentingan bersama.
“Kita ingin aset yang milik PCNU ini bisa dimanfaatkan bersama dan memang hanya di RSI secara ketinggian memenuhi syarat untuk dilakukan Ruqyatul Hilal, dan teman-teman Lembaga Falakiyah sudah bekerja semaksimal mungkin meskipun Hilal belum bisa dilihat karena tertutup mendung,,” ujar Kyai Zainal
Sementara Ketua Lembaga Falakiyah PCNU Ust Khoirul Anam menyampaikan bahwa Hilal belum bisa terlihat namun secara kriteria sudah memenuhi Syarat awal bulan (1 Syawal).
“Dikarenakan sore hingga petang ini cuaca mendung, jadi Hilal tertutup dan belum bisa dilihat, meskipun beberapa tempat sudah ada yang menyatakan terlihat. Maka penentuan 1 Syawal menunggu sidang Isbat dari Kementerian Agama Republik Indonesia,” Ujar Khoirul Anam
Berdasarkan kriteria yang ditetapkan oleh Kementerian Agama (Kemenag) dan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) pada saat penentuan 1 Ramadhan, syarat untuk melakukan rukyatul hilal yaitu ketinggian anak bulan minimal tiga derajat dengan sudut elongasi minimal 6,4 derajat.