PENULIS : NAHDYA ISLAMYAH, S.Pd. (MI Babussalam Krian)
KRIAN.nusidoarjo.or.id – Siswa Madrasah Ibtidaiyah (MI) Babussalam setiap hari mengikuti pembiasaan shalat dhuha berjamaah. Kegiatan ini diikuti oleh seluruh siswa kelas 1 sampai dengan kelas 6 secara terjadwal. Pada jam pelajaran ke tiga dan keempat untuk kelas satu hingga tiga, sedangkan untuk jam pelajaran keempat dan kelima untuk kelas empat hingga enam.
“Anak-anak berangkat ke masjid sekolah untuk melaksanakan kegiatan pembiasaan shalat dhuha berjamaah didampingi oleh bapak dan ibu guru yang bertugas,” kata Ustadz Ahmad Asyik selaku koordinator bidang keagamaan kepada NU Delta, Kamis (08/05/2025)
Dijelaskan kegiatan pembiasaan ini merupakan upaya salah satu program madrasah untuk mendekatkan diri kepada Allah serta melatih kedisiplinan siswa. Selain itu kegiatan ini juga sangat bermanfaat untuk melatih aspek kognitif, aspek bahasa, serta aspek sosial anak-anak.
“Empat rakat shalat dhuha ini dapat mengajarkan siswa bagaimana gerakan shalat yang benar, bacaan dan doa-doa dalam shalat yang benar, serta sikap sosial yang baik ketika beribadah, tertutama saat berada di tempat ibadah,” ujarnya.
Ustadz Ahmad Asyik menjelaskan tentang pentingnya pembiasaan shalat dhuha untuk siswa-siswi MI Bbussalam. Kegiatan pembiasaan shalat dhuha ini sudah ada sejak 2005. Tujuannya untuk membiasakan beribahah sunnah.
“Yang nantinya diharapkan ibadah shalat dhuha ini, tidak hanya ketika disekolah tapi menjadi kebiasaan anak-anak walaupun sedang tidak disekolah maupun libur,” ungkapnya.
“Selain pembiasaan shalat dhuha kita juga membiasakan shalat dhuhur berjamaah sepulang sekolah untuk kelas empat hingga enam” pungkas Ustadz Ahmad Asyik.
