KREMBUNG.nusidoarjo.or.id – Semangat pelestarian lingkungan menggelora di Madrasah Ibtidaiyah (MI) Sunan Ampel Tanjekwagir, Krembung. Dalam rangka memperingati Hari Bumi yang jatuh pada hari ini, Selasa, 22 April 2025, guru kelas 5, Suyanto, S.Pd., bersama dengan 42 siswa kelas 5 melaksanakan aksi nyata dengan menanam 1 juta bibit pohon matoa di lingkungan madrasah.
Kegiatan yang berlangsung di area MI Sunan Ampel ini bertujuan untuk menanamkan kesadaran akan pentingnya menjaga kelestarian alam sejak dini kepada para siswa. Dengan menggandeng langsung para siswa dalam proses penanaman, diharapkan mereka dapat memiliki rasa memiliki dan tanggung jawab terhadap lingkungan di sekitarnya.
Kepala Madrasah MI Sunan Ampel Tanjekwagir, Mohammad Khafidin, S.Pd.I, menyampaikan apresiasinya atas inisiatif yang dilakukan oleh guru dan siswa kelas 5 ini. Beliau juga menyampaikan kutipan inspiratif terkait Hari Bumi, “Kita tidak mewarisi bumi dari nenek moyang kita, melainkan meminjamnya dari anak cucu kita.” Lebih lanjut, beliau mengajak seluruh elemen madrasah dan masyarakat untuk bersama-sama menjaga bumi demi masa depan generasi mendatang. “Selamat Hari Bumi, mari kita jaga bumi kita bersama-sama,” pungkasnya.
Aksi penanaman 1 juta pohon matoa ini menjadi simbol komitmen MI Sunan Ampel Tanjekwagir dalam mendukung pelestarian lingkungan dan menumbuhkan generasi yang peduli terhadap bumi. Diharapkan, kegiatan ini dapat menginspirasi sekolah-sekolah lain untuk melakukan aksi serupa dalam rangka menjaga keberlangsungan planet kita
