Rabu 19 Maret 2023 adalah hari kedua sholih/ah MI Progressive Baitul Muqorrobin menjalani Pondok Romadon. Namun ada yang berbeda dari kegiatan Pondok Romadon di tahun sebelumnya yakni sholih/ah wajib bermalam satu hari di sekolah untuk mengikuti kegiatan “Pesantren Kilat” khususnya sholi/ah kelas 5 & 6.
Kalau di tahun sebelumya sholih/ah dipulangkan setelah salat taraweh tapi tahun ini mereka diwajibkan mabit di sekolah untuk melatih rasa tanggung jawabnya. Sholih/ah berangkat dari sekolah seperti biasa pukul 07.00 bel sudah berbunyi kemudian dilanjut mengikuti materi yang sudah disiapkan ustad/dzh di kelas masing-masing.
Materi untuk kelas kecil seputar puasa sedangkan kelas besar fokus belajar manaqib syekh abdul qodir al jaelani. Kita mengajarkan kepada sholih/ah untuk meneladani kebaikan dan kesalehan syekh abdul qodir al jaelani. Kitab manaqib berisi silsilah nasab, sejarah hidup, akhlak, dan karomah syekh abdul qodir al jaelani.
Tercantum juga doa bersajak (nadhom) yang bermuatan pujian-pujian dan tawassul kepada Allah SWT melalui perantara syekh abdul qodir al jaelani.
Di era sekarang orang muslim melakukan manaqib sudah jarang ditemukan. Dulu sempat ada namun tergerus zaman hampir musnah. “Nah untuk itulah kami mengangkat tema manaqiban untuk mengenalkan kepada sholih/ah bahwa iniloh ulama yang perlu diteladani juga”. Ujar Ibu Siti Lailati Juma’iyah, Kepala Madrasah.