Prambon – Lembaga Dakwah NU (LDNU) dan NU Care LAZISNU MWCNU Prambon menghadiri Podcast Jelang Berbuka yang diadakan oleh LTN NU dan SMK Ma’arif NU Prambon pada Sabtu (01/04/2023). Kajian sore itu bertemakan Zakat Sejahterakan Umat. LDNU membahas tentang sejarah dan hukum zakat sedangkan NU Care LAZISNU membahas tentang praktek zakat dan program-program LAZISNU di wilayah Prambon.
Abah Zainal Arifin menjelaskan, zakat adalah kewajiban yang tercantum dalam rukun iman ke-3. Menurutnya zakat fitrah apabila dikelola dengan baik maka umat akan sejahtera. Hal ini sesuai dengan bentuk zakat fitrah yang berupa sembako, sehingga kebutuhan pokok Mustahik dapat terpenuhi.
Sementara Ustadz Abdus Salam, ketua LAZISNU MWCNU Prambon menjabarkan, masyarakat Prambon belum banyak yang sadar zakat padahal potensinya sangat besar. Wilayah persawahan yang luas membuat pihaknya merasa perlu mensosialisasikan pentingnya kesadaran masyarakat terhadap zakat pertanian.
“Kesadaran masyarakat tentang zakat di masyarakat kita masih kurang maksimal, kebanyakan masih menganggap zakat itu hanya zakat fitrah saja, padahal ada zakat maal yang seharusnya didahulukan sebelum mengeluarkan infak, sedekah dan sebagainya, terutama zakat pertanian, dimana Prambon ini memiliki potensi pertanian yang luas,” ujar pria yang kerap disapa dengan nama Cak Salam tersebut.