Farida Ulfi Na’imah (dua dari kanan)
SIDOARJO – Farida Ulfi Na’imah kaget saat di tengah-tengah mengisi kajian ‘Aswaja Female Mengaji’ menit ke 26 ketua Aswaja Center Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jatim, KH Ma’ruf Khozin ikut menyimak pada acara yang digelar live Intagram @aswaja_femalesda, Jum’at (21/08/2022) malam.
“Masya Allah! ada Kiai Ma’ruf Khozin. Ini ada masternya sorogan, jadi kalau ada yang salah bisa langsung dijewer,” kata perempuan asal Kecamatan Tanggulangin itu.
Pada kesempatan tersebut, Ning Ulfi sapaan akrabnya menjelaskan tentang seseorang yang belum masuk Islam di zaman Rasulullah, dimana ia mengakui bahwa sosok Nabi akhir zaman ini adalah sosok yang mempunyai kasih sayang luar biasa.
“Orang masuk Islam di masa Rasulullah itu ada kalanya karena mendengar ayat-ayat Qur’an. Ada yang hasil dakwah para sahabat utusan Rasul, dan ada yang masuk Islam ketika melihat akhlak Rasul yang luar biasa,” tuturnya.
Oleh karenanya Ning Ulfi menyampaikan, sebagai seorang muslim sepatutnya menebar kasih sayang sebagaimana dicontohkan oleh Nabi Agung Muhammad SAW dan para sahabat. Bahkan Allah sendiri mempunyai janji kebaikan bagi orang yang dalam kehidupan sehari-hari menebar kasih sayang.
“Kasih sayang ini sangat dibutuhkan di hari ini, di mana dunia semakin tidak nyaman bagi kehidupan. Sering kita jumpai berita nyawa manusia hilang dengan mudah, seperti tidak berharga,” sambungnya.
“Orang semakin barbar dalam mengekspresikan ketidaksukaannya terhadap orang lain. Oleh karena itu mengaji kasih sayang ‘Kitab Nabiyyur Rohmah’ ini sangat penting,” pungkasnya.
