KRIAN- Ribuan jamaah menghadiri acara Haul Akbar KH Sahlan Thalib ke-51, pendiri Pondok Pesantren Bahrul Ulum Sahlaniyah Sidorangu, Krian, Sidoarjo, yang juga dikemas dengan Majlis Maulid Wat Ta’lim Riyadlul Jannah, pada Rabu (27/07/2022) malam.
Mewakili keluarga, Gus Muhammad Yunus dalam sambutannya menyampaikan KH Sahlan Thalib tidak bisa disikapi sebagaimana mestinya orang. Karena sejak kecil sudah dilatih untuk tirakat sampai tidak punya nafsu untuk kesenangan dirinya sendiri.
“KH Sahlan Thalib itu termasuk kiai silem. Kiai yang istiqamah tirakat dan yang menjadi jujukan untuk meminta doa dan barokah. Bahkan saya pernah mendengar cerita bahwa Bung Karno mengutus seorang jendral untuk memintakan doa ke KH Sahlan Tholib,” ujarnya.
Pengasuh Pondok Pesantren Modern Al Amanah Junwangi Krian, Sidoarjo, KH Nurchalis Misbah yang juga hadir mengatakan, adanya orang-orang yang mengurusi dirinya seperti saat ini bisa jadi karena barokah yang pernah ia alami di zaman dulu bersama KH Sahlan Tholib.
Kiai Misbah lantas menceritakan pernah semua uang yang dibawanya diminta oleh Kiai Sahlan Tholib saat silaturrahmi.
“Saya mikir, kalau uang Rp 50 ribu ini diminta semua saya pulang jalan kaki. Lalu saya mengatakan uang ini saya kasihkan semua tapi nanti saya minta uang ke panjenengan (kamu) yang lebih banyak. Kiai Sahlan Tholib kemudian memberinya uang dengan nominal Rp 2 ribu sebanyak 15 lembar. Ya tersenyum, memang yang diberikan lebih banyak secara lembaran,” terangnya. Mungkin ini yang membuat saya saat ini diberi lebih oleh Allah,” pungkasnya.