SUKODONO, nusidoarjo.or.id I Rois Syuriah Pengurus Ranting Nahdlatul Ulama (PRNU) Plumbungan memelopori untuk giat donor darah ke Palang Merah Indonesia (PMI) Kab. Sidoarjo. H. Anshori Arif, M.HI mengajak segenap pengurus dan anggota Badan Otonom (Banom) NU Ranting Plumbungan agar aktif ikut kegiatan sosial kemanusiaan seperti menyumbangkan sedikit darahnya melalui transfusi di kantor PMI terdekat.
Kegiatan rutin yang dilaksanakan Sabtu (11/01/2025) merupakan edisi ketiga dan diikuti oleh 35 orang anggota Banom NU Plumbungan. Perwakilan dari Muslimat, Fatayat, Gerakan Pemuda (GP) Ansor turut serta partisipasi giat donor darah kali ini. Rois Syuriah berharap kegiatan positif ini bisa dimasukkan agenda rutin program Nahdlatul Ulama Ranting Plumbungan yang kolaborasi dengan Banomnya. “Tujuan kegiatan ini untuk memupuk rasa peduli kemanusiaan serta menjaga kesehatan segenap anggota, dengan menyumbangkan darah nya untuk orang lain yang membutuhkan,” tuturnya.
“Selain aktif kegiatan keagamaan, ritual ibadah, ngaji dan sholawatan, kita juga harus aktif menggerakkan kegiatan sosial masyarakat dan sosial kemanusiaan. Kita tahu program yang sudah direalisasikan di Ranting Plumbungan sudah sangat banyak, 8 program sosial masyarakat sudah dirasakan oleh warga Desa Plumbungan, kali ini pengembangan untuk program kemanusiaan lewat giat donor darah rutin ke Kantor PMI Kab. Sidoarjo,“ imbuhnya.
Kharisma Ilham selaku staf Kantor PMI Sidoarjo saat dikonfirmasi media, mengungkapkan tujuan ikut donor darah untuk regenerasi sel darah baru, membuang sel darah kotor, membuang kelebihan gula dalam tubuh. Donor darah dapat dilakukan kembali dalam 2 Bulan ( masa aktif regenerasi darah). Beberapa syarat yang harus dipenuhi calon pendonor adalah istirahat yang cukup dan menkonsumsi makanan yg sehat sebelum donor. Sehat jasmani dan rohani, tekanan darah normal, yaitu 110/70–140/80 mmHg, suhu tubuh berkisar antara 36,6–37,5 derajat Celcius, denyut nadi berkisar antara 50–100 kali per menit, kadar hemoglobin normal, sekitar 12,5–17 g/dL dan tidak lebih dari 20 g/dL, tidak sedang mengkonsumsi obat, tidak menderita penyakit menular seperti Hepatitis, Syphilis dan lain lain,” ungkapnya.