Semangat Berbagi Ramadhan, LAZISNU Banjarkemantren Santuni Puluhan Anak Yatim

BUDURAN, nusidoarjo.or.id – Bulan Ramadhan menjadi momen penuh berkah yang tidak hanya untuk beribadah, tetapi juga untuk berbagi kasih sayang. Dalam semangat tersebut, Lembaga Amil Zakat, Infak, Shadaqah Nahdlatul Ulama (LAZISNU) Pengurus Ranting Nahdlatul Ulama (PRNU) Banjarkemantren berlomba-lomba untuk melakukan kegiatan positif dalam berbagi kebahagiaan, khususnya kepada anak-anak yatim di desa setempat.

Pada acara santunan anak yatim yang dilaksanakan di Masjid Darussalam, Desa Banjarkemantren, Ahad (23/3/2025) tersebut, menghadirkan 60 anak yatim. Ketua LAZISNU Banjarkemantren Sumari Ahmadi menjelaskan, kegiatan ini menjadi wujud nyata dari kepedulian dan rasa cinta terhadap sesama, serta mempererat tali silaturahmi antar warga desa.

“Alhamdulillah kegiatan santunan anak yatim kali ini berjalan dengan lancar. Semoga kegiatan-kegiatan positif seperti ini dapat terus berkembang dan membawa manfaat bagi lebih banyak orang, khususnya bagi anak-anak yatim dan dhuafa yang membutuhkan perhatian dan dukungan dari kita semua,” jelasnya.

Ketua LAZISNU MWCNU Buduran, Fithroni menegaskan pentingnya kebermanfaatan NU di desa, khususnya dalam mentasarrufkan zakat, infak, dan shodaqoh melalui peran LAZISNU yang mengusung program-program bantuan untuk membantu kaum dhuafa dan anak yatim.

“Kebermanfaatan NU di desa ini tidak hanya sebatas kegiatan ibadah, tetapi juga dalam hal sosial seperti santunan kepada anak yatim. Kami percaya bahwa Amil LAZISNU sudah banyak dipercaya, baik di tingkat desa maupun pusat. Kami selalu berpegang pada syarat dan syariat Islam serta hukum yang berlaku,” tegasnya.

Sementara itu, Ketua Tanfidziyah PRNU Banjarkemantren Mahfudzil Asror, menyampaikan semangat kepada anak yatim agar tidak berkecil hati, karena banyak orang hebat yang juga yatim piatu, seperti Nabi Muhammad SAW yang merupakan contoh terbaik tentang ketabahan dan kesuksesan meski tanpa orang tua.

Baca Juga  KH A Wachid Harun Ingatkan Pentingnya Memuliakan Tamu

“Jangan pernah merasa kurang, karena banyak orang hebat yang juga yatim piatu. Nabi Muhammad SAW adalah teladan terbaik kita dalam hal ini, semangat dan keteguhan hatinya menjadi teladan terbaik,” ujarnya.

Acara santunan ini mendapat sambutan hangat dari masyarakat dan Pemerintah Desa (Pemdes) setempat yang merasa sangat terbantu dengan adanya program-program sosial seperti ini. Kepala Desa Banjarkemantren, Erni Filliawati sangat mengapresiasi upaya LAZISNU untuk menebar manfaat bagi masyarakat.

“Program sosial seperti ini sangat bermanfaat bagi masyarakat kami, terutama bagi anak-anak yatim dan dhuafa. Saya sangat mengapresiasi upaya LAZISNU yang sudah peduli dan terlibat langsung dalam membantu sesama. Semoga kolaborasi ini dapat terus berlanjut dan berkembang di masa mendatang,” ungkapnya.

Ia berharap agar kegiatan-kegiatan positif semacam ini dapat lebih banyak dilakukan dengan melibatkan berbagai elemen masyarakat, baik pemerintah desa maupun lembaga sosial lainnya. Hal ini bertujuan untuk menciptakan sinergi yang lebih baik dalam membantu meringankan beban masyarakat yang membutuhkan.

“Dengan semangat kebersamaan, semoga ke depan dapat berkolaborasi secara intens dengan LAZISNU dalam menggelar kegiatan sosial kemasyarakatan. Pemerintah Desa berkomitmen untuk terus meningkatkan kepedulian sosial dan memberikan manfaat lebih besar lagi di masa depan,” pungkasnya. (MY)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *