SMA Islam Sidoarjo, Sekolah NU Yang Peduli Literasi

SIDOARJO – Pengenalan literasi merupakan suatu hal yang mesti diajarkan sejak bangku sekolah, sejak usia dini. Untuk mencetak generasi bangsa yang cerdas, terlebih lembaga pendidikan, sangat perlu menanamkan budaya membaca dan menulis pada setiap anak didiknya. Oleh karenanya Sekolah Menengah Atas (SMA) Islam Sidoarjo, menaruh perhatian akan hal tersebut (Literasi).

Menurut Irene dan Gay (2001), nilai-nilai literasi yang berkualitas tergambar dari ketika siswa berhasil menerapkan apa yang telah mereka pelajari dan dituangkan kedalam tulisan mereka sendiri. Siswa secara langsung dalam mengenal dunia pendidikan sudah memahami istilah ini.

Saat nusidoarjo.or.id. menemui Kepala Sekolah SMA Islam Sidoarjo, Iva Yuliyana di ruangannya, ia menceritakan awal mula kegiatan literasi tumbuh di sekolahnya. Dalam suasana hangat, ia mulai bercerita.

“Awalnya kita ada program pembinaan pembuatan karya sastra tiap 2 minggu sekali, di jam pertama sekolah. Di dalamnya siswa diajarkan materi dasar-dasar membuat cerpen, seperti menentukan tema, jalan cerita, judul yang baik dan lainnya. disitu kami menunjuk bu Feny Reniawati sebagai koordinator kegiatan literasi tersebut,” tuturnya dengan wajah berseri-seri.

“Selanjutnya kami bekerjasama dengan Nyalanesia. Mereka membantu kami mengembangkan literasi, dengan memberikan berbagai program untuk siswa. di Nyalanesia ini, karya anak-anak dikumpulkan, dinilai, dan dievaluasi. Kemudian dijadikan satu untuk dilombakan di Festival Literasi yang diadakan oleh Nyalanesia bersama Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Sidoarjo,” terangnya lagi.

Nyalanesia merupakan sebuah platform yang menyajikan puluhan program literasi terintegrasi yang memfasilitasi akademisi Indonesia untuk menerbitkan karya, belajar dan mengasah kompetensinya, serta meningkatkan karir, prestasi, dan kebermaknaan hidupnya.

Dalam Festival Literasi yang diselengarakan pada periode 28 Maret hingga 8 September 2022 itu, siswa SMA Islam Sidoarjo berhasil menembus 10 besar dari ribuan peserta (kurang lebih 3500-an) yang berasal dari berbagai SMA sederajat di wilayah Sidoarjo.

Baca Juga  Penguatan Keaswajaan, SMA Islam Sidoarjo Gelar Program Mengaji Kitab Mbah Hasyim

Dalam Festival tersebut banyak kategori yang dimenangkan SMA Islam binaan Badan Penyelenggara Pendidikan Nahdlatul Ulama (BPPNU) Walisongo ini, diantaranya Siswi SMA Islam atas nama Fahmia Tri Yudanty sebagai Juara 1 Duta Literasi Sekolah, Fahma Alfania sebagai Juara 2 Duta Literasi Sekolah, Tamaela Nurandyapasa sebagai Juara 3 Duta Literasi Sekolah.

Selain itu guru SMA Islam yang menjadi koordinator literasi sekolah, Feny Reniawati,  juga mendapat penghargaan sebagai Pembina Literasi Sekolah, dan yang lebih membangggakan Kepala Sekolah adalah, ia sendiri didaulat sebagai Kepala Sekolah Berprestasi di Bidang Literasi.

Dengan banyaknya penghargaan atas karya dan prestasinya dalam program ‘Festival Literasi Sidoarjo 2022’ tersebut, maka tidak heran bila SMA milik PCNU Sidoarjo tersebut ditasbihkan sebagai “Sekolah Aktif Literasi Nasional”.

Sambil menunjukkan Sertifikat Penghargaan di Festival Literasi tersebut, Iva Yuliyana menyampaikan harapannya, “Ke depan kami akan kembangkan terus, karena literasi ini sudah menjadi tuntutan bagi kita semua.”

Kepala Sekolah berparas anggun tersebut menginformasikan, bahwa dalam waktu dekat, sekolahnya akan bekerjasama dengan Perpustakaan Kabupaten Sidoarjo untuk bisa menyuplai bahan bacaan sebagai tambahan wawasan para siswa.

Pewarta: M Al Haykal

Editor: Emzed Ef

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *