BALONGBENDO, NU DELTA – Dewan Pengurus Cabang (DPC) Serikat Buruh Muslimin Indonesia (Sarbumusi) Sidoarjo turut memperingati Hari Santri Nasional 2023 yang diperingati setiap tanggal 22 Oktober. Perayatan disertai tasyakuran atas penyelesaian perkara buruh yang bergabung dalam Sarbumusi dengan PT Paramita Gedangan. Para buruh yang menjadi korban terdampak atas putusan perusahaan bisa mendapat haknya sesuai dengan undang-undang yang berlaku.
Dalam kesempatan itu, disampaikan terkait kinerja DPC Sarbumusi serta melaporkan kepada koordinatorat bidang kesejahteraan Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Sidoarjo yang diwakili oleh wakil ketua KH Zainal Hayat dan wakil sekretaris M Dodi Dliya’uddin.
Ahmad Yani selaku ketua DPC Sarbumusi berharap Ke depan akan membangun kantor sendiri. Ia mengaku sudah disiapkan secara mandiri oleh Sarbumusi atas retribusi yang dikeluarkan oleh anggota Sarbumusi seluruh Sidoarjo. Anggaran yang sudah ada di kas DPC Sarbumusi sebanyak 200 juta.
“Insyaallah ke depan Sarbumusi tidak lagi bergabung dengan Banom lain tapi sudah memiliki kantor sendiri”. katanya.
Sementara wakil sekretaris M Dodi Dliya’uddin mewakili PCNU Sidoarjo menyampaikan kegembiraannya atas inisiatif DPC Sarbumusi atas kemandiriannya untuk membangun kantor. Selain itu Sarbumusi adalah organisasi yang paling kuat berpegang teguh dalam rangka pendampingan terhadap buruh. Sehingga pembelaan mereka sepenuh hati, semua pengurusan Serbumusi tidak ingin menyakiti atau melanggar etik terhadap dunia perburuhan.