Wabah Covid 19 yang mulai masuk wilayah Sidoarjo mendorong Pengurus Cabang NU Sidoarjo mengintruksikan lembaga dan badan otonom terkait yang tergabung dalam tim NU Peduli membantu mencegah penyebaran wabah itu.
Usaha pencegahan itu berupa penyemprotan cairan desinfectant ke fasilitas-fasilitas publik, seperti masjid, musalah, dan sekolah.
Menurut Ketua LAZISNU-NU Care Sidoarjo Muhammad Ihsan bahwa pihaknya bersama LPBINU, LKNU, ANSOR-Banser, dan IPNU-IPPNU secara bersama-sama melaksanakan penyemprotan.
Adapun kecamatan yang menerima penyemprotan pada Rabu, 25 Maret 2020 yakni Kecamatan Buduran, Tanggulangin, dan Tulangan. Secara spesifik tempatnya menyesuaikan permintaan masyarakat dan warga NU.
“Hari ini kita menuju tempat-tempat penyemprotan berdasarkan data permintaan. Sebenarnya, di tingkat MWC (kecamatan) ada yang sudah secara mandiri melakukan,” jelas pria yang akrab dengan penggilan Tosan itu.
Berdasarkan data permintaan yang masuk per tanggal 25 Maret, ada 51 permintaan masyarakat. Jumlah tersebut diperkirakan akan bertambah seiring dengan penyebaran virus yang juga semakin meningkat.
Bahkan, beberapa ranting NU sudah melaksanakan penyemprotan secara swadaya. Hal itu menunjukkan bahwa kepedulian masyarakat terutama warga NU untuk mencegah penyebaran virus Corona sudah tumbuh.
“Kami menghimbau supaya masyarakat mematuhi anjuran pemerintah. Tetapi intinya, sebagai umat Islam prinsip kebersihan sebagian dari iman lebih ditegakkan lagi,” pungkas Tosan.